Gelar Opening Ceremony, Comment Hadirkan Ruang Baru guna Tingkatkan Skill Berbahasa Inggris

ikom.fisipol.unesa.ac.id, SURABAYA - Comment, salah satu komunitas yang dibentuk oleh mahasiswa Ilmu Komunikasi Unesa, sukses menyelenggarakan opening ceremony pada Kamis, 20 Januari 2025, melalui zoom meeting.
Kegiatan ini menjadi first gathering sekaligus langkah awal komunitas sebagai tempat belajar dan berlatih bahasa Inggris secara santai namun bermanfaat bagi seluruh anggotanya yang merupakan mahasiswa Ilmu Komunikasi Unesa.
Aditya Fahmi, dosen pembimbing komunitas Comment, menyoroti adanya berbagai tantangan yang masih dialami orang Indonesia khususnya mahasiswa dalam belajar bahasa Inggris. Oleh karena itu, beliau berharap komunitas ini dapat membantu para mahasiswanya lancar dalam berbahasa Inggris serta dapat berkembang sebagai bagian dari Departemen Ilmu Komunikasi Unesa.
“Kita masih mempunyai tantangan dalam berbicara bahasa Inggris. seperti kesulitan memahami native speaker, grammar yang rumit, atau kesulitan dalam pronunciation. Oleh karena itu, dengan kelas ini, semoga teman-teman bisa enjoy hingga kelas-kelas berikutnya juga sampai bisa mahir berbahasa Inggris,” terangnya.
Dengan tagline “Dream Bold, Achieve Gold”, Comment menunjukkan komitmennya dengan menghadirkan berbagai segmentasi interaktif untuk mendorong peningkatan skill bahasa Inggris anggotanya, salah satunya yaitu melalui sesi webinar interaktif dan sharing session oleh peserta mengenai pengalaman mereka masing-masing dalam belajar bahasa Inggris.

Webinar interaktif tersebut mengundang foreigner dari Prancis untuk membagikan tipsnya dalam mengatasi rasa takut akan kesalahan grammar atau tata bahasa yang menjadi tantangan bagi banyak orang dalam belajar bahasa Inggris serta menunjukkan peluang emas yang bisa didapatkan dengan menguasai bahasa Inggris.
Melalui sesi webinar ini, Comment berusaha memberikan pengalaman luar biasa kepada anggotanya untuk dapat berinteraksi dan berlatih secara langsung dengan foreigner yang bisa membantu meningkatkan pengalaman dalam belajar bahasa Inggris.
Hugo, foreigner dan narasumber utama dalam webinar, mengungkapkan bagian terpenting dalam belajar bahasa Inggris adalah fokus pada diri sendiri dan tidak perlu takut dalam membuat kesalahan. “Everybody don’t care about your grammar, about your speaks, no matter what. Whenever you wants to speak is okay, because is the best learning if you try to confident and brave encourage yourself,” terang Hugo.
Tidak hanya itu, Hugo juga memberikan beberapa tips yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Inggris, seperti mengikuti beberapa kursus bahasa Inggris, menonton film atau series, mendengarkan musik bahasa Inggris, hingga belajar melalui media sosial yang banyak menyajikan konten berbahasa Inggris secara interaktif.
Para peserta terlihat antusias dengan memberikan tanggapan dan aktif bertanya kepada Hugo untuk meningkatkan pemahaman dan mendapatkan tips lebih lanjut. Hal ini juga terlihat melalui sharing session di mana peserta mengungkapkan berbagai permasalahan yang sering dihadapi selama belajar bahasa Inggris.
Septy, salah satu peserta opening ceremony, mengatakan bahwa ia cukup kesulitan dalam belajar grammar. Sementara beberapa peserta lain juga mengungkapkan bahwa mereka masih kurang percaya diri dan belum lancar untuk berbicara bahasa Inggris serta kesulitan untuk memulai percakapan dalam bahasa Inggris karena lingkungan yang kurang mendukung.
Azzamakhsyari, Ketua Comment, berharap komunitas ini dapat menjadi tempat berbagi dan berekspresi para anggotanya dengan nyaman tanpa takut dalam membuat kesalahan. Ia juga menunjukkan keterbukaan bagi para anggotanya yang masih kesulitan berbahasa Inggris dengan bebas berinteraksi secara aktif menggunakan bahasa Indonesia.
Menyusul hal tersebut, Azzam turut menyampaikan tantangan yang pernah ia hadapi selama belajar bahasa Inggris sekaligus menyoroti bagaimana tantangan tersebut justru menjadi sebuah peluang besar untuk bisa belajar. “Aku dulu sangat takut dan kurang percaya diri. But I just don’t care about the skill of english, tetap berlatihlah berbicara bahasa Inggris lagi dan lagi. Bahasa Inggris memang menakutkan tapi menyenangkan,”pungkasnya.
Reporter : Alya, 2025
***
Laboratorium Ilmu Komunikasi UNESA