Penandatangan Implementation Agreement dan Diskusi Tata Kelola Jurnal Ilmu Komunikasi Bereputasi
ikom.fisipol.unesa.ac.id, SURABAYA―Sebagai wujud jalinan kerjasama antara Prodi Ilmu Komunikasi UNESA dengan Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM), telah dilaksanakan agenda penandatanganan Implementation Agreement (IA) atau Perjanjian Pelaksanaan di Auditorium Lantai 6 Gedung Rektorat dan Yayasan Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) pada Rabu, 2 Oktober 2024 pukul 08.00 – 13.00 WIB.
Kegiatan penandatanganan Implementation Agreement (IA) Prodi Ilmu Komunikasi UNESA yang diwakili oleh Dr. Danang Tandyonomanu, S.Sos., ini merupakan salah satu bentuk komitmen Prodi Ilmu Komunikasi UNESA dalam meningkatkan tata kelola jurnal The Commercium dan Commedies. Di samping itu, peningkatan tata kelola jurnal sangat diperlukan guna menjamin kualitas tata kelola penerbitan jurnal The Commercium dan Commedies agar sesuai dengan standar pengelolaan jurnal bereputasi.
Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FISIP UNTAG, Dr. Ayun Maduwinarti, M.P., Kepala Prodi Ilmu Komunikasi FISIP UNTAG, Mohammad Insan Romadhan, S.l. Kom. M.Med., Ketua ASPIKOM Koordinator Wilayah Jawa Timur, Surokim Abdus Salam, M.Si., dan dihadiri oleh perwakilan peserta anggota ASPIKOM Prodi Ilmu Komunikasi dari berbagai universitas, baik negeri maupun swasta di Jawa Timur, di antaranya berasal dari UNESA, Universitas Brawijaya (UB), Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Almamater Wartawan Surabaya (STIKOSA AWS), Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor, Universitas Bhayangkara, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA), dan lain sebagainya.
Sesi diskusi diawali dengan materi pemantik yang disampaikan oleh Putra Aditya Lapalelo, S.I.Kom., M.Med.Kom., Dosen Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS). Materi ini membahas terkait pentingnya menjaga kualitas jurnal agar meningkatkan rating jurnal menuju level SINTA yang lebih tinggi, seperti SINTA 1 dan 2, bahkan bereputasi internasional seperti Scopus, EBSCO dan PubMed.
Dalam pemaparan materinya, Putra mengungkap ada dua aspek utama dalam mengelola jurnal, yakni aspek susbtansi dan teknis. Sebelum jurnal didirikan, pengelola wajib membuat konsep matang terkait aturan atau syarat untuk publikasi jurnal ke web jurnal agar penulis memahami bentuk selingkung yang diinginkan oleh penyedia jurnal tersebut.
Selain itu, terdapat pula beberapa poin yang perlu diperhatikan oleh pengelola dalam meningkatkan kualitas jurnal. Satu hal yang paling penting dan utama yaitu konsistensi penggunaan template jurnal. Kemudian, peran andil mitra bestari cukup besar dalam meningkatkan kualitas jurnal, sehingga diharapkan setidaknya terdapat reviewer dari luar negeri [astr, 2024].
***
Laboratorium Ilmu Komunikasi UNESA
