Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNESA Mengeksplorasi Potensi AI dalam Digital Marketing bersama CIAS

ikom.fisipol.unesa.ac.id, SURABAYA – Program Studi Independen Bersertifikatt (SIB) batch 7 yang digelar oleh CIAS (Corporate Innovation Asia) memberikan pengalaman luar biasa bagi enam mahasiswa Ilmu Komunikasi UNESA. Dalam program yang bertajuk 'AI-Powered Digital Marketing'. Mereka mendalami penerapan teknologi AI dalam dunia digital marketing serta terlibat langsung dalam proyek nyata yang mengembangkan UMKM di Indonesia.
Para peserta mengikuti rangkaian materi yang meliputi fundamental bisnis, perkembangan AI, dan teknik pembuatan prompt yang dipandu oleh CEO CIAS, Dr. Indrawan Nugroho. Di samping itu, mereka juga mengikuti workshop bersama praktisi digital marketing, termasuk sesi tentang evaluasi dan efektivitas media sosial dan internet marketing. Meskipun beberapa sesi dilakukan secara virtual, para peserta merasa sepenuhnya terlibat berkat pendekatan interaktif dan berbasis kasus nyata yang dihadirkan.

Selama program ini, peserta dibagi ke dalam 14 tim yang masing-masing mengelola UMKM yang berbeda. Setiap tim diberi tanggung jawab untuk merancang strategi digital marketing yang akan membantu UMKM berkembang.
Keenam mahasiswa Ilmu Komunikasi UNESA yang menempuh Studi Independen di CIAS tersebar di tim yang berbeda. Intan Purnamasari berkesempatan bekerja sama dengan UMKM Keripik Cane Di'Mr.Kriuk asal Pontianak, Syafira Chusnaini Bahar bersama Bana Bee dari Lampung, Nasywa Danty Permana membersamai UMKM Coklat Ankrella khas Lombok, Muhammad Restu Aji Parameswara dipercaya untuk berkolaborasi dengan PT Lokal Komoditi Indonesia, Salsabilla Liesvarastranta Tsalatsa bersama Hannmart yang berbasis di Yogyakarta, dan Dhea Widiyanti dengan UMKM Plantisme di Jakarta Timur.

Di antara berbagai proyek yang dikerjakan, satu tim mengelola digital marketing untuk UMKM Hannmart yang berbasis di Yogyakarta, sementara tim lainnya berfokus pada peningkatan brand awareness dan penjualan produk cokelat dari UMKM Cokelat Ankrella di Lombok. Tugas mereka meliputi pembuatan konten, analisis audiens, dan pengelolaan iklan di platform seperti Meta Ads, yang memberikan pengalaman langsung dalam merancang strategi digital marketing yang efektif.
Salah satu aspek yang menarik dari program ini adalah adanya kesempatan bagi para peserta untuk langsung menerapkan apa yang mereka pelajari ke dalam proyek yang berkaitan dengan dunia nyata. Mereka tidak hanya memahami teori digital marketing, tetapi juga mengasah keterampilan dalam hal pembuatan konten kreatif, analisis data audiens, dan pengelolaan anggaran iklan. Bekerja dengan UMKM juga memberikan perspektif yang lebih dalam tentang tantangan dan peluang yang dihadapi oleh usaha kecil di Indonesia.

Program ini juga dilengkapi dengan sesi mentoring secara rutin untuk membantu peserta mengevaluasi perkembangan mereka dan menyiapkan materi untuk kelas berikutnya. Dalam setiap sesi, peserta memiliki kesempatan untuk berdiskusi dengan mentor dan fasilitator, memperdalam pemahaman mereka tentang digital marketing, serta mendapatkan umpan balik langsung dari para ahli di bidangnya.
Tidak hanya soal ilmu, program Studi Independen ini juga memberikan ruang untuk membangun hubungan yang erat antara peserta, mentor, dan fasilitator. Para peserta terikat dengan tim masing-masing yang berada di bawah naungan CIAS, terutama karena adanya kesempatan untuk bekerja sama dalam tim kecil yang sangat terfokus dan penuh semangat. Beberapa kegiatan sosial, seperti acara refreshing yang diadakan pada bulan November 2024 juga menjadi momen penting dalam mempererat hubungan antar peserta.
Dengan pengalaman ini, mahasiswa Ilmu Komunikasi UNESA yang terlibat dalam program Studi Independen di CIAS tidak hanya mengembangkan keterampilan teknis mereka di bidang digital marketing, tetapi juga mendapatkan pengalaman yang dapat diterapkan langsung dalam dunia kerja. CIAS berhasil menciptakan sebuah lingkungan yang mendukung pembelajaran praktis dan kolaboratif, yang membuat para peserta siap untuk menghadapi tantangan di industri digital marketing yang terus berkembang.
***
Reporter: Intan dkk, SIB CIAS 2024
Editor: astr, 2024
Laboratorium Ilmu Komunikasi UNESA