Berkesan! Ira Oktavianti Bagikan Pengalaman dan Asah Kemampuan Komunikasi Pemasaran di Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat
ikom.fish.unesa.ac.id, SURABAYA―Ira Oktavianti, mahasiswa semester 5 Ilmu Komunikasi UNESA berkesempatan magang di Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat selama 4 bulan. Dalam Dinas Pariwisata di Nusa Tenggara Barat terdapat 4 bidang yaitu pemasaran, destinasi, ekonomi kreatif, dan kelembagaan, sehingga Dinas Pariwisata ini berperan penting dalam penyelenggaraan pengembangan destinasi, pemasaran, ekonomi kreatif, dan SDM pariwisata di Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Tak hanya itu, Dinas Pariwisata juga memberikan bimbingan teknis ekonomi kreatif dan pelatihan pemandu pariwisata, di mana bimbingan teknis ekonomi kreatif ini diikuti oleh para UMKM guna mempelajari bagaimana strategi mempromosikan produk melalui media sosial dan melakukan praktik presentasi singkat guna mengasah keterampilan presentasi serta menjalin kerja sama dengan sponsorship maupun stakeholders.
Sedangkan pelatihan pemandu pariwisata mengajak para pemandu pariwisata mempelajari metode pembelajaran yang sesuai dengan ketentuan, micro-teaching, dan melaksanakan asesmen, sehingga diharapkan melalui kegiatan ini, para peserta dapat memenuhi standar SDM yang sesuai dengan kebijakan yang ditentukan sebagai pemadu pariwisata.
Keikutsertaan Ira dalam program magang ini dibuktikan dengan penempatannya pada posisi yang relevan dengan Ilmu Komunikasi, yakni berada di bidang pemasaran. Ia bertugas untuk membantu dokumentasi, menjadi pengurus dalam pelaksanaan event, mencatat notulensi, serta membuat copywriting untuk dipublikasikan pada website Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Ira juga membagikan pengalaman berkesan yang ia alami selama menjalani magang di Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat, yaitu turut berpartisipasi melaksanakan event 'Gelegar Pesona Khazanah Ramadhan' di Masjid Raya Hubbul Wathan Islamic Center. “Ini jadi pengalaman yang memorable, sih, menurut aku. Aku nge-vlog bareng bule dan menjelaskan ke mereka (tentang) kegiatan yang sedang berlangsung dan tentang pariwisata yang ada di Lombok,” ucap Ira.
Pengalaman Ira selama magang di Dinas Pariwisata tentunya tak luput dari duka yang dialaminya, di mana ia harus beradaptasi dengan budaya baru serta orang baru yang sama sekali belum dikenalnya secara akrab, “Awalnya aku merasa sendirian dan sepi, karena nggak ada temen-temen kampus di sini. Aku harus berkenalan dengan orang baru dan budaya baru, tapi justru itu sukanya, aku bisa belajar banyak hal baru di sini, belajar tentang budaya-budaya baru yang sama sekali belum aku ketahui,” ungkap Ira.
Ira menyatakan bahwa posisinya di Dinas Pariwisata dalam bidang pemasaran cukup relevan dengan Ilmu Komunikasi. “Karena penjurusanku Marketing Communication (Marcom), tentunya bidang pemasaran sangat relevan, karena di Dinas Pariwisata ini aku bertugas untuk check and recheck pengisi event, seperti memastikan schedule acara setiap harinya, membantu dokumentasi serta pencatatan, serta membuat copywriting website, sehingga hal tersebut dapat meningkatkan skill menulis yang di mana sangat relate dengan Ilmu Komunikasi,” tutupnya [irn & astr, 2024].
***
Laboratorium Ilmu Komunikasi UNESA
