Transisi dari Tenis ke Padel, Erio Fariza Nasution Berhasil Sabet Juara 1 dalam Jungle Padel Tournament
ikom.fisipol.unesa.ac.id, Surabaya – Erio Fariza Nasution,
mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2021 sukses menorehkan prestasi dalam ‘The
Jungle Padel Tournament’ dengan berhasil membawa pulang Juara 1 kategori Men
Silver. Perlombaan ini diselenggarakan oleh komunitas Jungle Padel Surabaya
pada Sabtu, 26 April 2025.
Erio mengaku bahwa ia dan rekannya, Atev Figosutansyah,
mempersiapkan perlombaan ini kurang lebih selama satu bulan. Mulai dari latihan
pada setiap minggunya, hingga coaching clinic ke Jakarta dan
melakukan sparing dengan beberapa pemain lainnya.
Tidak semua berjalan dengan mulus, Erio harus menghadapi beberapa
tantangan sebelum pertandingan, salah satunya adalah proses adaptasi karena
adanya masa transisi dari olahraga tenis ke padel. Ia harus menguasai beberapa
teknik baru dan lingkungan pertandingan yang berbeda dari sebelumnya.
Padel merupakan olahraga permainan raket yang menggabungkan unsur
tenis dengan squash, olahraga ini tergolong olahraga yang masih baru di
Indonesia. Dengan berhasil membawa pulang Juara 1 merupakan kebahagiaan
tersendiri bagi Erio.
“Tentunya senang ya, karena ini merupakan tournament pertama
kita dalam olahraga padel dan berhasil meraih juara 1 dalam pertandingannya,”
ujarnya.
Erio juga berharap dengan hasil baik yang ia dapatkan bisa menjadi
jalan pembuka untuk menjadi atlet padel yang professional. Menurut Erio,
olahraga padel ini perlu untuk dicoba karena selain mengalami perkembangan yang
signifikan, padel bukan hanya sekedar olahraga, tetapi juga sebagai ruang
sosial baru yang terbuka bagi siapa saja.
Di akhir, Erio juga memberikan pesan dan harapannya untuk seluruh
mahasiswa Ilmu Komunikasi lainnya juga untuk perkembangan olahraga padel ke
depannya. “Untuk teman-teman mahasiswa, harus terus berkarya dan berprestasi
dalam bidang apapun dan harapannya untuk olahraga padel, semoga terus
berkembang dan bisa memunculkan bibit atlet padel untuk Indonesia,”
pungkasnya. [zidah, 2025].
***
Laboratorium Ilmu Komunikasi UNESA
